Peneliti menemukan virus berumur 700 tahun dari kotoran hewan beku.
VIVAnews - Tim peneliti Amerika Serikat (AS) mengatakan berhasil membangkitkan virus berumur 700 tahun, yang mereka temukan pada lapisan es dari kotoran Karibu berusia 4.000 tahun yang membeku di pegunungan Selwyn, Kanada.
Dilansir Daily Mail, Selasa 28 Oktober, peneliti mengatakan temuan membuktikan virus dapat bertahan hidup dalam waktu yang panjang pada suhu dingin. Mereka memperingatkan bahwa pemanasan global akan menyebabkan banyak virus kembali hidup setelah ribuan tahun.
Dilansir Daily Mail, Selasa 28 Oktober, peneliti mengatakan temuan membuktikan virus dapat bertahan hidup dalam waktu yang panjang pada suhu dingin. Mereka memperingatkan bahwa pemanasan global akan menyebabkan banyak virus kembali hidup setelah ribuan tahun.
Eric Delwart peneliti dari Institut Penelitian Sistem Peredaran Darah di San Francisco, mengatakan tim peneliti dapat memperlihatkan bagaimana membangkitkan kembali virus lain, mempelajari dan mencari cara penanganannya.
Dua virus yang berusia ratusan tahun ditemukan pada kotoran Karibu, sejenis rusa yang hidup di Amerika Utara. Salah satunya diyakini menginfeksi tanaman. Peneliti sukses mencobanya pada tanaman Nicotiana benthamiana.
"Temuan kami menunjukkan bahwa material yang membeku pada suhu dingin dapat menyimpan asam nukleat virus kuno, yang memungkinkan dilakukannya regenerasi virus," sebut Eric.
Pengetahuan mengenai virus-virus kuno masih sangat terbatas. Namun cairnya es di Antartika akibat pemanasan global, akan melepaskan unsur-unsur virus kuno ke lingkungan yang sebagian mungkin berbahaya melakukan penularan.
Sumber: http://dunia.news.viva.co.id/news/read/552393-pemanasan-global-bisa-hidupkan-lagi-virus-kuno
Dua virus yang berusia ratusan tahun ditemukan pada kotoran Karibu, sejenis rusa yang hidup di Amerika Utara. Salah satunya diyakini menginfeksi tanaman. Peneliti sukses mencobanya pada tanaman Nicotiana benthamiana.
"Temuan kami menunjukkan bahwa material yang membeku pada suhu dingin dapat menyimpan asam nukleat virus kuno, yang memungkinkan dilakukannya regenerasi virus," sebut Eric.
Pengetahuan mengenai virus-virus kuno masih sangat terbatas. Namun cairnya es di Antartika akibat pemanasan global, akan melepaskan unsur-unsur virus kuno ke lingkungan yang sebagian mungkin berbahaya melakukan penularan.
Sumber: http://dunia.news.viva.co.id/news/read/552393-pemanasan-global-bisa-hidupkan-lagi-virus-kuno
Tidak ada komentar:
Posting Komentar