"Hidup bagi saya sungguh berarti. Demikian pula kehidupan di sekeliling saya. Jika saya mengharapkan hidup saya dihormati, maka saya juga harus menghormati hidup makhluk lainnya. Namun etika di dunia Barat hanya menghormati hubungan di antara sesama manusia. Karena itu saya katakan etika Barat adalah etika yang terbatas. Yang kita perlukan adalah etika tak terbatas yang juga mencakup hubungan kita dengan binatang" (Albert Schweitzer, 1875-1965)

Kamis, 20 November 2014

Ini Dia Beberapa Makanan Penyebab Jerawat

Salah satu yang mengganggu penampilan dan mengurangi kepercayaan diri seseorang adalah jerawat. Jerawat bisa terbentuk ketika folikel di bawah kulit tersumbat. Kebanyakan jerawat terbentuk pada wajah, leher, punggung, dada dan bahu. Jerawat dapat muncul pada kulit siapa pun, tetapi paling sering muncul pada kulit remaja dan dewasa muda. Bahkan seorang peneliti kelahiran Philadelphia, Montgomery Kligman, mengatakan:
Tak ada satu orang pun di dunia yang melewati masa hidupnya tanpa sebuah jerawat di kulitnya.
Banyak faktor pencetus terjadinya jerawat, beberapa diantaranya adalah faktor kebersihan kulit, stres dan hormon, makanan yang tidak sehat paling sering menjadi penyebab munculnya jerawat. Makanan seperti apa yang bisa menjadi penyebabnya terjadinya jerawat? Berikut, beberapa makanan yang harus dihindari atau dikurangi jumlah pengonsumsiannya bila tidak ingin jerawat tumbuh di kulit Anda.
Makanan cepat saji ( Fast Food )
Makanan cepat saji menjadi pilihan masyarakat yang selalu ingin instant dalam penyajiannya. Tapi, tahukah Anda bahwa makanan cepat saji sangat tidak baik untuk tubuh? Selain kandungan gizinya tidak banyak, kebersihannya pun tidak terjamin. Beberapa contohnya seperti snack-snack kemasan, burger, pizza, fried chicken dan masih banyak lagi.
Dairy Product (Produk Susu)
Dairy product merupakan jenis makanan yang mengandung susu, seperti susu kaleng, yoghurt, keju, cokelat, dan es krim. Jika Anda berjerawat, makan makanan jenis ini dapat memperparah kondisinya. Produk susu kebanyakan mengandung lemak yang tinggi. Seperti dijelaskan di atas, lemak dapat memicu jerawat. Alasan lainnya, susu diproduksi dari sapi hamil. Sapi yang hamil mengandung lebih banyak hormon. Sayangnya kelenjar kulit Anda mengandung enzim yang mengubah hormon tersebut menjadi DHT (dihydrotestosteron). DHT memicu peningkatan produksi sebum di kelenjar kulit. Jadi hormon dalam susu secara tidak langsung meningkatkan produksi sebum, yang tentu saja mengarah pada timbulnya jerawat.
Makanan yang mengandung protein yang berlebihan
Salah satu makanan terburuk untuk jerawat adalah protein hewani yang terlalu banyak. Protein yang ditemukan pada hewan sangat acidifying (mengasamkan). Asam pada protein hewani yang terserap oleh kulit menumbuhkan bakteri dan parasit. Anda harus memiliki keseimbangan antara tingkat asam dan alkalinitas pada kulit serta seluruh tubuh bila ingin mengonsumsi protein lemak secara berlebihan.
Makanan tinggi gula
Beberapa Makanan Penyebab Jerawat
sumber gambar: chacha.com
Tahukah Anda bahwa gula secara langsung atau tidak langsung dapat menyebabkan jerawat. Konsumsi gula akan meningkatkan hormone insulin di dalam tubuh, hal tersebut juga akan menyebabkan terjadinya inflamasi pada tingkat selular. Insulin yang meningkat akan menyebabkan meningkatnya penyimpanan lemak di dalam jaringan lemak. Keadaan dimana inflamasi meningkat di dalam tubuh karena konsumsi gula dapat menyebabkan menurunnya fungsi sistem kekebalan tubuh dan berdampak pada penurunan pertahanan tubuh terhadap infeksi bakteri, yang merupakan salah satu penyebab jerawat. Gula juga mengganggu penyerapan kalsium dan magnesium, yang merupakan mineral penting untuk kulit yang optimal. Selain itu, gula menyebabkan hilangnya elastisitas jaringan dan fungsi. Beberapa makanan tinggi gula penyebab jerawat antara lain seperti permen, soda, es krim coklat, biskuit, sereal, cake tart, biskuit.
Makanan tinggi karbohidrat
Semua karbohidrat akhirnya diubah menjadi glukosa, yang kemudian diubah menjadi glikogen untuk penyimpanan dalam tubuh. Yang penting untuk disadari adalah tubuh manusia membutuhkan hanya sejumlah tertentu dari glukosa agar berfungsi dengan baik. Ketika Anda makan karbohidrat lebih dari yang tubuh butuhkan, maka masalah kesehatan seperti diabetes dan jerawat dapat terwujud. Berikut makanan tinggi karbohidrat yang bisa memicu jerawat bila dimakan berlebihan seperti beras, pasta, mie, dan roti.
Kafein
Kefein bisa memperparah jerawat. Kopi, teh, minuman bersoda dan beberapa jenis obat penghilang rasa nyeri merupakan sumber-sumber dari kafein. Salah satu peran kafein adalah merangsang kelenjar adrenalin sehingga dapat meningkatkan kadar stress yang merupakan salah satu faktor penyebab jerawat. Kafein juga dapat menyebabkan gangguan tidur, yang juga bisa menyebabkan jerawat. Selain meningkatkan stress, kurangnya tidur juga dapat menghambat proses pemulihan kondisi dan mekanisme pembuangan racun yang terjadi didalam tubuh.
Asam Lemak Omega-6
Kelebihan pada konsumsi omega-6 asam lemak dapat menyebabkan peningkatan kemerahan dan peradangan. Zat pro-inflamasi ini bermanfaat bagi Anda, karena mereka membantu untuk melindungi tubuh anda dari bakteri dan virus, namun terlalu banyak zat tersebut ini bisa mengiritasi jerawat, membuatnya menjadi lebih buruk. Omega-6 terdapat pada ham, cheeseburger, daging babi dan bacon.
Iodium
Iodium dapat menjadi salah satu faktor munculnya jerawat, seperti kelenjar minyak kulit yang dapat mengiritasi kulit yang sudah rentan terhadap jerawat. Iodium bisa ditemukan dalam ikan laut, kerang dan jenis makanan laut lainnya karena air laut mengandung Iodium. Selain itu, sumber lainnya berasal dari garam beriodium yang merupakan komponen dari beberapa jenis makanan kaleng, bumbu mie instan, dan penyedap rasa.
Makanan yang memicu alergi
Masalah kulit sering muncul akibat alergi pada makanan, terutama susu dan telur. Jerawat muncul karena sistem kekebalan tubuh mencoba melawan racun yang dirasakan. Seorang ahli alergi telah mendiagnosa dan mengkonfirmasikan hubungan alergi makanan dengan jerawat yang parah.
Alkohol
Konsumsi alkohol yang terus menerus membuat fungsi hati semakin lama akan semakin menurun. Fungsi hati yang semakin menurun akan berpengaruh pada kesehatan kulit yang juga akan menurun. Kesehatan kulit yang menurun akan meningkatkan kecenderungan kulit untuk berjerawat. Selain itu, hal yang tak banyak diketahui orang tentang alcohol adalah bahwa alcohol merupakan stimulant bagi hormone testosterone. Seperti kita ketahui bersama bahwa hormone testosterone berperan besar dalam peningkatan produksi minyak oleh kelenjar sebaseus yang terdapat pada jaringan kulit. Produksi minyak yang berlebih itu dapat menyebabkan tersumbatnya pori-pori kulit yang akan memicu pertumbuhan bakteri penyebab jerawat.
Itulah beberapa daftar makanan yang menjadi biang keladi penyebab timbulnya jerawat. Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar